Dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap penyakit menular dan penyakit rentan pada lansia, Puskesmas Ulee Kareng menggelar kegiatan Pelatihan Kesehatan dengan tema “Antisipasi TBC dan Penyakit Rentan pada Lansia” pada hari Selasa, 24 Juni 2025.
Kegiatan ini diselenggarakan di aula Gampong Lamglumpang dan diikuti oleh kader-kader kesehatan gampong, tokoh masyarakat, serta para relawan kesehatan lingkungan. Uniknya, pelatihan ini langsung diisi oleh Kepala Puskesmas Ulee Kareng, Malahayati, SKM., MPH., yang secara aktif memberikan materi dan berdiskusi langsung dengan para peserta.
Dalam paparannya, Malahayati menyampaikan pentingnya deteksi dini dan pencegahan terhadap penyakit menular seperti TBC (Tuberkulosis), terutama pada kelompok rentan seperti lansia.
“Lansia memiliki daya tahan tubuh yang lebih rendah, sehingga berisiko tinggi terkena infeksi seperti TBC. Oleh karena itu, peran kader dan keluarga sangat penting dalam pengawasan kesehatan para lansia di lingkungan sekitar,” ujar Malahayati di hadapan para peserta.
Selain TBC, pelatihan ini juga membahas beberapa penyakit kronis lain yang rentan diderita lansia, seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit paru-paru kronis. Para peserta diberikan pemahaman mengenai gejala awal, cara pencegahan, serta langkah-langkah penanganan awal yang bisa dilakukan di tingkat rumah tangga.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari para peserta. Salah satu kader, Ibu Runi, mengungkapkan rasa terima kasih atas pelatihan yang diberikan. “Kami jadi lebih tahu cara mendeteksi gejala awal TBC dan bagaimana merawat lansia dengan penyakit kronis. Semoga pelatihan seperti ini bisa terus berlanjut,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan yang rutin dilakukan oleh Puskesmas Ulee Kareng dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat dan peduli terhadap lingkungan sekitar.